20 Maret 2025

Amsal 3:19-24

Alkitab mengajarkan bahwa dunia ini diciptakan dengan hikmat Tuhan. Amsal 3:19-20 menyatakan bahwa dengan hikmat, Tuhan meletakkan dasar bumi dan membentangkan langit. Segala sesuatu yang ada di dunia ini diatur dengan hikmat-Nya, sehingga segala ciptaan berjalan dengan keteraturan yang sempurna. Jika Tuhan saja mengandalkan hikmat dalam penciptaan, betapa pentingnya bagi kita untuk mencari dan hidup dalam hikmat-Nya.

Hikmat sejati bukan berasal dari kepandaian manusia, tetapi dari Yesus Kristus sendiri. Dia adalah Hikmat Ilahi yang menjadi teladan bagi kita dalam menjalani kehidupan. Amsal 3:21-22 mengingatkan bahwa hikmat dan kebijaksanaan adalah kehidupan bagi jiwa kita. Saat kita hidup dalam hikmat Tuhan, kita akan memiliki pemahaman yang benar dan dapat menjalani hidup dengan penuh berkat serta ketenangan.

Lebih dari sekadar memberi pengetahuan, hikmat Tuhan juga menjaga dan memelihara kita. Amsal 3:23-24 menyatakan bahwa dengan hikmat, kita akan berjalan dengan aman dan tidak tersandung. Bahkan, kita dapat tidur dengan tenang tanpa rasa takut. Ini adalah janji Tuhan bagi mereka yang bersandar pada-Nya—hidup dalam hikmat-Nya membawa ketentraman dan perlindungan sejati.

Namun, dalam dunia yang penuh dengan kebingungan dan tipu daya, kita sering kali mengandalkan pemikiran sendiri daripada mencari kehendak Tuhan. Kita perlu menyadari bahwa tanpa hikmat Tuhan, kita mudah tersesat dalam keputusan yang salah. Oleh karena itu, kita harus senantiasa mencari Tuhan dalam doa, membaca firman-Nya, dan membiarkan Roh Kudus menuntun setiap langkah kita.

Mari kita jadikan Yesus sebagai sumber hikmat dalam hidup kita. Jangan hanya mengandalkan kepintaran sendiri, tetapi percayalah bahwa Tuhan yang Maha Bijaksana selalu tahu yang terbaik. Dengan begitu, kita dapat berjalan dalam terang-Nya, dipelihara dalam kasih-Nya, dan hidup dengan damai di bawah naungan hikmat Ilahi.

Doa :

Tuhan, berikan aku hikmat-Mu agar aku dapat menjalani hidup dengan bijaksana. Bimbing setiap langkahku dan lindungi aku dalam setiap keputusan yang kuambil. Amin.